feedburner
Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

feedburner count

TASAWUF

Labels:

Istilah Sufi diambil dari bahasa Arab yaitu saf yang berarti suci bersih. Sebutan Sufi diberi kepada mereka yang hati dan jiwanya suci bersih dan disinari dengan cahaya hikmah, tauhid, dan 'kesatuan’ dengan Allah. Itulah hal yang menyebabkan seseorang disebut sebagai Sufi. Penyebab lainnya yang membuat mereka dianugerahi gelar Sufi ialah karena mereka dapat berhubungan batin dengan para sahabat Nabi yang diberi gelar "sahabat-sahabat yang berpakaian bulu kambing biri-biri."

Gelar itu diberikan mungkin juga karena mereka berpakaian kasar yang dibuat dari bulu domba (dalam bahasa Arab disebut Suf) ketika mereka berada di peringkat awal suluk (perjalanan menuju Allah dalam din). Dan pakaian yang rnereka kenakan sepanjang hayat itu bertambal di sana-sini.

Pada keadaan zahirnya, mereka tampak miskin, papa, dan suka merendah diri. Begitu pula dengan kehidupan keseharian mereka di dunia kurang makan, kurang minum, kurang tidur, bahkan segala kesenangan dan kemewahan dunia mereka tinggalkan. Cara hidup mereka sehari-hari sangat wara'. Hikmah kebijaksanaan mereka terpantul pada sifat mereka yang lemah lembut, penuh santun, dan berakhlak mulia. Ini yang menjadi daya tarik orang-orang yang ingin mengetahui keadaan kaum Sufi.

Pendek kata, mereka menjadi contoh bagi manusia. Mereka mematuhi syari'at Islam. Pada sisi Allah, mereka adalah rnanusia yang berada di peringkat pertama. Pada pandangan orang- orang Salik (orang- orang yang sedang dalam perjalanan menuju Allah), mereka tampak indah meskipun pada keadaan lahirnya mereka tampak buruk. Mereka berada di peringkat Tauhid, ‘bersatu dengan Allah’. Dalam peringkat 'bersemadi dengan Allah’, segala gerak-geriknya, kata-katanya, dan perbuatannya, tunduk di bawah perintah dan kehendak Allah Maha Agung.


Tasawuf Menurut Pengertian Bahasa Arab


Dalam bahasa Arab istilah tasawuf terdiri atas empat huruf yaitu Ta', Shad, Wau, dan Fa'. Huruf Ta' berarti Taubat. Taubat adalah langkah pertama dalam perjalanan rnenuju Allah. Taubat ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu zahir dan batin. Langkah zahir dalam bertaubat dilakukan melalui perkataan, perbuatan, dan perasaan, yaitu dengan cara membersihkan diri dari dosa dan noda, lebih banyak mentaati perintah Allah, dan berbuat dan berniat sesuai dengan ketentuan Allah Swt. Dan semua ini tidak akan berlaku tanpa terlebih dahulu muncul sifat khauf (takut) dan raja' (harapan) dalam diri orang yang menjalani tasawuf.

Orang yang tidak takut kepada Allah adalah orang yang tidak berakal. Begitu pula dengan orang yang tidak mempunyai harapan kepada Allah adalah orang yang bodoh. Bandar yang tidak mempunyai pengawal keamanan akan porak-poranda kehidupan konsumennya. Sama seperti kambing yang berada di padang rumput tanpa dijaga oleh seorang penggembala. la akan menjadi mangsa binatang buas. Agama adalah petunjuk. Orang yang beragama semestinya mengikuti petunjuk agamanya dan merasa takut bila melanggar perintahnya.

Tujuan si Salik ialah sampai kepada Al-Haq, yaitu Allah. Walaupun perjalanan yang akan ditempuhnnya jauh atau dekat, susah atau senang, si Salik akan terus mengarunginya hingga sampai ke tempat tujuan. Perjalanan yang ditempuh si Salik merupakan perjalanan ruhani, yakni perjalanan rahasia ke tempat rahasia (Sirr). Apabila ia tiba di pintu destinasinya, batin si Salik akan memohon izin untuk masuk ke dalamnya. Bila si tamu telah berada di pintu, ketuklah pintu itu hingga dibukakan oleh penghuninya. Sabarlah menunggu dan Insya Allah akhirnya pintu itu akan terbuka. Tamu yang tadinya menunggu di luar akhirnya masuk dan diterima oleh tuan rumah dengan penuh mesra dan rasa sayang . Itulah perumpamaan manusia yang mencari Allah, yang kemudian diterima oleh Allah dengan penuh kasih sayang.

Ahlullah adalah khalifah Allah, baik di dunia maupun di akhirat. Mereka tidak takut kepada siapapun selain Allah dan mereka takut hanya kepada Allah. Karena itu mereka dititahkan menjadi khalifah Allah di muka dunia ini. Bintang yang cemerlang di dalam hatinya menjadi bulan, dan bulan berganti rnenjadi matahari, yang cahayanya tentu lebih terang- benderang. Sehingga akhirnya apa yang tersembunyi terlihat jelas, dan apa yang tampak pada batin akan membekas.



0 comments:

Post a Comment

Post a Comment

Anda tidak menemukan apa yang Anda cari di sini? Cobalah Cari dengan menggunakan Google Search di bawah ini :
Religion Blogging Blogs - BlogCatalog Blog Directory blogville